PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), dan PT Timah Tbk (TINS) memasuki periode cum date dividen dengan yield yang ditawarkan hingga 11% jika mengacu harga saham kemarin (19/6).
PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) belum membagikan dividen hingga tahun buku 2024 meski telah mendapat desakan dari mayoritas pemegang saham, termasuk Grup Salim.
PT Mayora Indah Tbk (MYOR) berencana membagikan dividen sebesar Rp 1,2 triliun dan melaksanakan buyback saham dengan alokasi dana Rp 1 triliun pada tahun ini.
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) memutuskan untuk membagikan dividen tahun buku 2024 sebesar sekitar Rp 3,6 triliun. Dengan nilai masing-masing investor bakal mendapat Rp 151,77 per saham.
PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) menetapkan bakal membagikan dividen tunai sebesar US$ 30 juta atau Rp 488,10 miliar. Hal itu diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Chandra Asri
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Bukit Asam (PTBA), dan PT Timah Tbk (TINS) akan mengumumkan pembagian dividen tahun buku 2024. Lantas, dividen siapa yang berpotensi paling jumbo?