THR Lebaran tak akan diperoleh presiden dan wapres, para menteri, anggota DPR, hingga kepala daerah dan PNS eselon I dan II lantaran APBN terhimpit corona.
DPR berencana memberikan fasilitas uang muka pembelian mobil untuk anggota. Namun, anggarannya dipangkas dan dialihkan untuk penanganan pandemi corona.
DPR mempertanyakan soal sosialisasi kebijakan keringanan kredit yang belum tepat sasaran, serta meminta OJK memperhatikan dampaknya bagi bank kecil dan BPR
Kebijakan realokasi anggaran tidak dapat diimplementasikan tanpa ditindaklanjuti peraturan perundang-undangannya, yaitu pemerintah harus mengajukan APBN-P.