Komitmen mitigasi krisis iklim 10 perusahaan migas terbesar dunia di Eropa dan Amerika Utara dinilai masih lemah menurut penilaian kelompok investor Climate Action 100+.
Raksasa migas dunia seperti Shell, ExxonMobil, Chevron, Eni, TotalEnergies, dan BP terus meningkatkan eksplorasi migas di laut dalam untuk mencari cadangan migas baru.
CEO Chevron Michael Wirth menilai ketegangan di Laut Merah membawa risiko yang sangat besar terhadap pasokan dan harga minyak dunia seiring kondisinya yang semakin memburuk.
Emiten yang bergerak di bidang panas bumi, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) membentuk joint venture bersama Chevron New Energies Holdings Indonesia Ltd.
PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) jalin kerjasama dengan Chevron New Energies International dan Mubadala Energy untuk mengeksplorasi potensi panas bumi di Kotamobagu, Sulawesi Utara.
Chevron akan mengakuisisi pesaingnya Hess US$ 53 miliar, sedangkan ExxonMobil mengakuisisi Pioneer US$ 60 miliar, untuk meningkatkan produksi migasnya, terutama migas serpih.
Konsorsium Chevron New Energies melalui PT Jasa Daya Chevron dan PT Pertamina Geothermal Energy Tbk menandatangani beberapa perjanjian tindak lanjut Wilayah Kerja Panas Bumi Way Ratai, Lampung.
Chevron dan Pertamina Geothermal Energy menandatangani perjanjian yang akan menjadi dasar pembentukan badan usaha lokal baru untuk mengelola wilayah kerja panas bumi Way Ratai.
Beberapa waktu lalu isu besaran gaji Ahok sebagai Komisaris Utama Pertamina mencuat. Berapa nilai sebenarnya? Bagaimana di perusahaan-perusahaan migas asing?
Perusahaan migas asal Italia, ENI, akan menjadi operator baru proyek Indonesia Deepwater Development (IDD) menggantikan posisi Chevron. ENI akan menjadi operator proyek dengan kepemilikan saham 82%.
Pertamina Geothermal Energy atau PGE menggandeng anak usaha Chevron di Indonesia untuk mengembangkan hidrogen dan amonia hijau di wilayah kerja panas bumi Way Ratai.