IHSG Diprediksi Bergerak Positif, Analis Jagokan Saham ADRO hingga ASII
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG diproyeksikan naik pada perdagangan saham, Selasa (29/7). Analis merekomendasikan saham PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) hingga PT Astra International Tbk (ASII).
Analis BinaArtha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan, IHSG bisa melanjutkan tren naik karena telah melewati area resistance di level 7.617. Selanjutnya, IHSG akan menguji resistance di level 7.720.
Meskipun IHSG memiliki potensi naik, namun Ivan tetap mewaspadai kemungkinan terjadinya koreksi minor seiring IHSG membentuk candle shooting star pada hari Senin (28/7).
Level support IHSG berada di 7.515, 7.432, 7.354 dan 7.271. Sementara itu, level resistance terdekat berada di 7.720, 7.805 dan 7.910. “Indikator MACD menunjukkan adanya momentum bullish,” kata Ivan dalam keterangannya, Selasa (29/7).
Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian.
Sedangkan resistance adalah tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar sehingga laju kenaikan harga tertahan.
MACD atau Moving Average Convergence Divergence adalah indikator yang digunakan untuk mengukur kekuatan dan arah tren harga saham. Garis MACD yang terus menanjak menunjukkan tren naik alias positive slope berlanjut dan momentum beli tetap kuat.
Ivan memberikan rekomendasi saham-saham yang dapat dikoleksi pada perdagangan hari ini, yaitu:
- PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO), tahan dengan target harga terdekat di Rp 2.100
- PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), beli di harga Rp 2.660 – Rp 2.770 dengan target harga terdekat di Rp 3.340
- PT Astra International Tbk (ASII), tahan dengan target harga terdekat di Rp 5.150.
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT), beli di harga Rp 1.840 – Rp 1.960 dengan target harga terdekat di Rp 2.630.
- PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (EXCL), beli dengan target harga terdekat di Rp 2.400 – 2.470 dengan target harga terdekat di Rp 2.570.
Analis Phintraco Sekuritas Ratna Lim mengatakan, IHSG berpotensi membentuk pola shooting star, yang didukung oleh meningkatnya volume jual di area jual jenuh atau overbought. Dengan potensi tersebut, maka tekanan jual mulai muncul. Namun dia mengatakan belum ada indikasi akan mengubah tren bullish.
“Adanya gap down di sekitar level 7.550-7.568 membuat IHSG rentan pullback jangka pendek di tengah kondisi yang overbought,” katanya.
Dia kemudian merekomendasikan beberapa saham yang patut dicermati pada perdagangan hari ini, yakni:
- PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)
- PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA)
- PT Sentul City Tbk (BKSL)
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)
- PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM).
Sebelumnya, IHSG naik 71,26 poin atau 0,94% ke level 7.614 pada penutupan perdagangan Senin (28/7). Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham mencapai Rp 16,97 triliun dengan volume 28,82 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1,60 juta kali.
Sebanyak 363 saham menguat, 244 saham terkoreksi, dan 199 saham tidak bergerak. Adapun kapitalisasi pasar IHSG mencapai Rp 13.697 triliun.