Jelang Lebaran, Pertamina Gelar Pasar Murah Elpiji di Riau

ANTARA FOTO/Rahmad
Pertamina gelar pasar murah elpiji tiga kilogram di Riau selama Ramadan 2019.
Penulis: Ratna Iskana
27/5/2019, 15.43 WIB

Memasuki pekan keempat Ramadan 1440 H, Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I Branch Riau menggelar pasar murah elpiji tiga kilogram (kg). Sejak akhir April lalu, terlaksana 13 pasar murah elpiji di wilayah Riau.

Bekerja sama dengan Disperindag, lokasi pasar murah antara lain berada di Kecamatan Rumbai, Senapelan, Tenayan Raya, Tampan dan Sukajadi.  Terdapat 13 titik dengan alokasi masing-masing sebanyak 560 tabung dengan total 7.280 tabung elpiji 3 kg .

Sedangkan untuk seluruh wilayah Riau sudah disalurkan sebanyak 153 ribu tabung elpiji tiga kilogram per hari. "Jumlahnya meningkat 4% dibanding penyaluran normal," tutur Unit Manager Communication & CSR MOR I, Roby Hervindo, dalam siaran pers pada Senin (27/5).

(Baca: Rata-Rata Konsumsi BBM dan LPG Naik 15,78% Selama Ramadan 2019)

Penyaluran elpiji non subsidi Bright Gas 5,5 kg di Riau juga menunjukkan kenaikan. Sejak awal Mei, Pertamina MOR I sudah menyalurkan 40.727 Bright Gas 5,5 kg. Jumlah ini meningkat 5% dibandingkan konsumsi normal.

Untuk lebih mendorong penggunaan elpiji yang tepat sasaran, Pertamina juga mengadakan kegiatan berbuka dengan usaha mikro dan komunitas (BEDUK) Bright Gas. “Dalam program BEDUK Bright Gas , kami bekerja sama dengan Hiswana Migas mendorong penggunaan elpiji yang tepat sasaran,” ujar Roby.

Saat ini, perbandingan pangsa pasar elpiji subsidi dengan non subsidi mencapai 86% berbanding 14%. Padahal menurut BPS Riau, jumlah masyarakat miskin hanya 7,21%.

(Baca: Pertamina Antisipasi Lonjakan Konsumsi LPG saat Lebaran )

Reporter: Ratna Iskana