Gadget atau gawai telah menjadi kebutuhan yang tak terpisahkan dari aktivitas sehari-hari di era digital. Hal ini didukung dari data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia pada 2018 yang menyebut hampir setengah dari pengguna internet di Indonesia merupakan masyarakat berusia muda. Peningkatan pertumbuhan pengguna internet dari tahun ke tahun tersebut, telah mengubah kebiasaan belanja dan tren berbisnis dari yang sebelumnya menggunakan metode konvensional, menjadi serba online.
Pergeseran tren ini telah mendorong melonjaknya nilai transaksi e-commerce pada 2017. Terlihat bahwa sektor fesyen dan kecantikan menjadi menjadi favorit belanja online masyarakat, yaitu sebesar Rp 33,04 triliun. Sektor lain yang memiliki penjualan tinggi adalah perjalanan wisata dengan angka Rp 32,4 triliun. Tidak hanya itu, penjualan mainan dan hobi juga memiliki penjualan cukup tinggi yakni Rp 19,2 triliun.
Dalam jangka panjang, peningkatan penetrasi internet di masyarakat juga akan meningkatkan kesadaran masyarakat serta memacu aktivitas keuangan masyarakat Indonesia. Selama lima tahun terakhir, aktivitas transaksi e-commerce terus meningkat begitu juga dengan kepemilikan akun bank dan kegiatan transaksi kartu kredit di Indonesia. Berbagai fenomena dan perubahan tren yang terjadi, menuntut kita untuk terus meningkatkan pengetahuan di seputar teknologi dan keuangan.