BP Indonesia akan menjadi pemain baru dalam bisnis hilir migas. Perusahaan migas asal Inggris ini menggandeng PT AKR Corpindo Tbk. membuka empat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di kawasan BSD, Cibubur, Jababeka dan Bintaro. SPBU ini dioperasikan oleh perusahaan patungan PT AKR Petronindo Raya (APR).
Vice-President of News markets BP Downstream Neale Smither mengatakan saat ini Indonesia sudah berkembang. Makanya, BP berani membangun bisnis hilir di Tanah Air. Harapannya, kerja sama dengan AKR dalam membangun SPBU dapat memberikan kontribusi yang lebih bagi pelanggan di Indonesia.
“Kami ambil kesempatan ini dan terima kasih AKR, sudah membuat ini menjadi kenyataan,” ujar Neale Smither, di Jakarta, Kamis (14/2). (Baca: ExxonMobil Bangun 10.000 SPBU Mini di Seluruh Indonesia)
Presiden Direktur AKR Corporindo Haryanto Adikoesomo mengatakan masih ada banyak SPBU yang akan dibangun AKR bersama BP. "November lalu sudah buka di BSD, Jabodetabek dan Surabaya. Kemudian 350 SPBU di seluruh Indonesia pada dekade berikutnya," ujarnya
SPBU BP-AKR menawarkan beberapa jenis bensin di Indonesia yakni BP90, BP92, dan BP95. Selain itu ada produk diesel yang mengandung formula teknologi khusus ACTIVE. Peluncuran SPBU BP-AKR sudah dilakukan pada tanggal 28 November 2018 di BSD, kemudian di Jababeka pada tanggal 20 Desember 2018, Cibubur 31 Januari 2019, dan Bintaro 13 Februari 2019.
Dimulainya operasional tersebut adalah tonggak penting dalam strategi BP-AKR untuk mengembangkan jejaknya di pasar distribusi BBM retail bermerk. Tak hanya itu, beroperasinya usaha retail tersebut akan menguatkan posisi BP-AKR sebagai pemasok BBM yang akan mulai bersaing dengan pemain lama di indonesia, yang sudah terjun ke bisnis hilir lebih awal.
Untuk diketahui, BP memang bukan pemain baru dalam bisnis hilir migas dunia. Sebelum membuka di Indonesia, BP sudah mengoperasikan SPBU di banyak negara. Saat ini BP telah memiliki lebih dari 18 ribu unit SPBU di 20 negara di seluruh dunia.