[Foto] Kritisi Kebijakan Pemerintah, BEM SI Gelar Demo Indonesia (C)emas

Mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menggelar aksi unjuk rasa "Indonesia (C)emas 2025 di Jalan Merdeka Selatan, Monas, Jakarta Pusat, Senin (28/7).

Dalam aksi tersebut, ratusan mahasiswa yang berdemonstrasi membawa sejumlah atribut mulai dari bendera, spanduk hingga poster tuntutan. Selain itu, terdapat satu mobil komando dengan pengeras suara yang digunakan untuk menyampaikan aspirasi kepada pemerintah.

Unjuk rasa itu mengusung sebelas tuntutan, antara lain menolak keras upaya pengaburan sejarah, mendesak pencabutan Undang-Undang (UU) TNI, menolak segala bentuk intimidasi yang mengancam sipil, hingga mendesak pemerintah untuk mengesahkan RUU Perampasan Aset.

Aksi unjuk rasa sempat memanas ketika sejumlah mahasiswa merusak spanduk himbauan yang dibentangkan oleh petugas kepolisian. Sebanyak 1.489 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan demonstrasi tersebut.

Aksi ini turut dihadiri oleh Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg) Juri Ardiantoro yang bergabung bersama mahasiswa di atas mobil komando. Pada kesempatan ini, massa aksi menyerahkan berkas yang berisi tuntutan kepada Juri yang sebelumnya sudah ditandatangani oleh kedua belah pihak.

Mahasiswa memberikan tenggat waktu 3x24 jam kepada pemerintah untuk merespons gugatan ini. Sementara itu, Wamensesneg Juri Ardiantoro berjanji menerima segala bentuk aspirasi dari mahasiswa dan akan menyampaikannya kepada Presiden Prabowo Subianto.