Bank Indonesia Tunda Penyaluran Beasiswa Pelajar GenBI, Ini Alasannya

Rahayu Subekti
5 Juni 2025, 16:29
Gedung Bank Indonesia (BI), Jalan M. H Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (26/2/2020).
Adi Maulana Ibrahim|Katadata
Gedung Bank Indonesia (BI), Jalan M. H Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (26/2/2020).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Bank Indonesia mengumumkan untuk menunda penyaluran beasiswa bagi pelajar. Padahal sebelumnya program yang juga membentuk komunitas melalui Generasi Baru Indonesia atau GenBI ini sudah dibuka pada awal 2025.

Pengumuman ini disampaikan langsung melalui akun resmi Instagram BI @bank_indonesia. “Bank Indonesia memahami sepenuhnya aspirasi yang disampaikan terkait keputusan untuk menunda penyaluran beasiswa,” tulis BI melalui Instagram yang diunggah pada Rabu (4/6) malam.

BI menjelaskan penundaan ini dikarenakan tengah melakukan evaluasi dan penguatan tata Kelola. Khususnya terhadap seluruh kegiatan program sosial Bank Indonesia atau corporate social responsibility (CSR). Beasiswa pelajar merupakan salah satu bagian dari program tersebut.

“Evaluasi ini adalah wujud tanggung jawab untuk memperkuat fondasi program beasiswa dengan memastikan akuntabilitas dan dampak positif yang maksimal,” tulis BI.

Bank Indonesia memastikan selalu berkomitmen terhadap pengembangan sumber daya manusia atau SDM Indonesia, khususnya di bidang pendidikan. Bank Indonesia menyatakan akan terus menyampaikan perkembangan terbaru terkait kelanjutan program beasiswa tersebut.

Sejak 2011, Bank Indonesia memberikan bantuan beasiswa kepada 89.305 mahasiswa dan 2.590 pelajar SMK. Beasiswa ini diberikan melalui 206 perguruan tinggi dan 29 SMK.

Sebelumnya, BI menawarkan dua jenis beasiswa. Pertama yakni beasiswa unggulan dengan dana Rp 1,5 juta per bulan dan kedua yaitu beasiswa reguler Rp 1 juta per bulan.

Pendaftaran beasiswa ini sebelumnya dibuka pada Januari 2025. Pendaftaran dibuka melalui sejumlah universitas seperti Institut Teknologi Bandung (ITB), UIN Salatiga, UIN Walisongo Semarang, Universitas Diponegoro, dan Universitas Tidar.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Rahayu Subekti

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...