Pernyataan BI Mampu Topang Optimisme, IHSG Diprediksi Kembali Menguat

Ihya Ulum Aldin
23 April 2020, 06:33
Ilustrasi, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). IHSG diprediksi kembali menguat, ditopang optimisme meredanya pandemi Covid-19 di Eropa serta pernyataan BI terkait harga minyak rendah menguntungkan neraca dagang Indonesia.
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.
Ilustrasi, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). IHSG diprediksi kembali menguat, ditopang optimisme meredanya pandemi Covid-19 di Eropa serta pernyataan BI terkait harga minyak rendah menguntungkan neraca dagang Indonesia.
Button AI SummarizeBuat ringkasan dengan AI

Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi bergerak menguat pada perdagangan Kamis (23/4), mengekor penguatan sehari sebelumnya yang mampu menguat 1,46% menyentuh level 4.567.

Menurut analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan, pergerakan IHSG didukung oleh sentimen positif dari luar dan dalam negeri.

Dari luar negeri, IHSG akan didorong optimisme meredanya penyebaran virus corona (Covid-19) di Eropa dan adanya rencana beberapa negara membuka karantina wilayah (lockdown).

Sementara, dari dalam negeri sentimen positif datang dari pernyataan Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo, yang menyatakan penurunan harga minyak global akan menguntungkan neraca perdagangan Indonesia.

"Pernyataan Gubernur BI Perry Warjiyo diperkirakan masih akan mendorong optimisme investor," katanya.

Ia memprediksi, secara teknikal IHSG akan menguat dengan area resistance pertama dan kedua di level 4.670 dan 4.619. Sementara, area support pertama dan kedua berada di level 4.479 dan 4.390.

Untuk perdagangan hari ini, Dennies merekomendasikan saham PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).

(Baca: IHSG Naik 1,46% Didorong Saham Barito Pacific dan Grup Semen Indonesia)

Senada dengan Dennies, analis Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi pun memperkirakan IHSG bergerak menguat hari ini. Berdasarkan analisisnya secara teknikal, pergerakan IHSG berada di rentang 4.520-4.800.

Menurutnya, pada perdagangan hari ini investor masih akan mencermati langkah apa saja yang akan diambil pemerintah dalam memerangi dampak ekonomi dari pandemi Covid-19.

Selain itu, investor juga masih akan mencermati pergerakan harga komoditas yang terkait dengan energi, terutama minyak mentah.

Saham-saham yang menurut Lanjar dapat dilirik oleh investor antara lain, PT Adaro Energy Tbk (ADRO), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), PT Jasa Marga Tbk (JSMR) dan PT Waskita Karya Tbk (WIKA).

Prediksi penguatan juga diutarakan oleh oleh analis Binaartha Sekuritas M. Nafan Aji Gusta Utama. Menurutnya, secara teknikal IHSG berpeluang bergerak menuju level resistance terdekat.

Berdasarkan analisis secara teknikal, ia memprediksi area resistance pertama dan kedua berada di level 4.747 dan 4.975. Sementara, area support pertama dan kedua berada di level 4.443 dan 4.318.

Adapun, saham-saham yang direkomendasikan Nafan pada perdagangan hari ini antara lain, PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Ciputra Development Tbk (CTRA), PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk (HMSP), PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) dan PT Malindo Feedmill Tbk (MAIN).

(Baca: BI: Penurunan Harga Minyak Dunia Positif ke Ekonomi RI)

Reporter: Ihya Ulum Aldin

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...