Tangerang Selatan dan Depok Kembali Catatkan Kualitas Udara Terburuk

Hari Widowati
2 Juli 2025, 07:35
Tangerang Selatan, kualitas udara, polusi udara
ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/tom.
Pengendara melintas di ruas Tol Serpong BSD dengan kabut polusi udara di kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Senin (13/5/2024).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Kualitas udara di Kota Tangerang Selatan, Banten menjadi yang terburuk di Indonesia pada Rabu (2/7) pagi. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada pukul 07.21 WIB, Kota Tangerang Selatan mencatat indeks AQI poin sebesar 167 atau berada pada kategori tidak sehat.

Berikut ini lima kota dengan kualitas udara terburuk di Indonesia, pada Rabu (2/7):

1. Tangerang Selatan, Banten dengan AQI poin 167 atau berada pada kategori tidak sehat
2. Depok, Jawa Barat dengan AQI poin 156 atau berada pada kategori tidak sehat
3. Jakarta, DKI Jakarta dengan AQI poin 151 atau berada pada kategori tidak sehat
4. Kota Badung, Bali dengan AQI poin 110 atau masuk kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif
5. Tangerang, Banten dengan AQI poin 106 atau masuk kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif

Kota dengan kualitas udara terbaik di Indonesia pada pagi ini ditempati oleh Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah dengan AQI poin 63 atau berada pada kategori sedang.

Kota dengan kualitas udara terbaik di dunia pagi ini adalah Taipei, Taiwan dengan indeks AQI poin 11 atau berada pada kategori baik. Adapun kota dengan kualitas udara terburuk di dunia pagi ini adalah Kinshasa, Kongo dengan indeks AQI poin 183 atau masuk kategori tidak sehat.

Indeks AQI menunjukkan konsentrasi polutan udara yang menunjukkan kategori kualitas udara. Kategori baik memiliki rentang PM 2,5 sebesar 0-50. Kategori sedang dengan rentang PM2,5 sebesar 51-100, dan kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif berada pada rentang PM 2,5 101-150.

Berikutnya kategori tidak sehat dengan rentang PM 2,5 di angka 151-200, kategori sangat tidak sehat sebesar 200-299, dan kategori berbahaya dengan rentang PM 2,5 sebesar 300-500. Kategori sangat tidak sehat dengan rentang PM2,5 sebesar 200-299 atau kualitas udara dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar.

Kualitas udara masuk kategori berbahaya dengan rentang PM 2,5 sebesar 300-500. Secara umum, kualitas udara pada rentang tersebut dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi manusia.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...