Jakarta dan Medan Masuk Tiga Besar Kota dengan Kualitas Udara Terburuk di Dunia

Kualitas udara di Jakarta dan Medan, Sumatera Utara masuk dalam jajaran tiga besar kota paling berpolusi di dunia pada Senin (30/6) pagi. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada pukul 07.26 WIB, Jakarta berada di urutan kedua dunia dengan indeks AQI poin sebesar 154 atau berada pada kategori tidak sehat.

Berikut ini lima kota dengan kualitas udara terburuk di dunia, pada Senin (30/6):

1. Kampala, Uganda dengan AQI poin 168 atau berada pada kategori tidak sehat
2. DKI Jakarta dengan AQI poin 157 atau berada pada kategori tidak sehat
3. Medan, Sumatera Utara dengan AQI poin 152 atau berada pada kategori tidak sehat
4. Kinshasa, Kongo dengan AQI poin 133 berada pada kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif
5. Dubai, Uni Emirat Arab dengan AQI poin 132 atau masuk kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif

Kota dengan kualitas udara terbaik di dunia pagi ini adalah Hong Kong, Cina dengan indeks AQI poin 12 atau berada pada kategori baik. Kota dengan kualitas udara terbaik di Indonesia pada pagi ini ditempati oleh Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah dengan AQI poin 7 atau berada pada kategori baik.

Selain Jakarta dan Medan, ada dua kota lain di Indonesia yang mencatat kualitas udara tidak sehat. Kedua kota tersebut adalah Tangerang Selatan, Banten dengan indeks AQI sebesar 157 dan Depok, Jawa Barat dengan indeks AQI 154.

Indeks AQI menunjukkan konsentrasi polutan udara yang menunjukkan kategori kualitas udara. Kategori baik memiliki rentang PM 2,5 sebesar 0-50. Kategori sedang dengan rentang PM2,5 sebesar 51-100, dan kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif berada pada rentang PM 2,5 101-150.

Berikutnya kategori tidak sehat dengan rentang PM 2,5 di angka 151-200, kategori sangat tidak sehat sebesar 200-299, dan kategori berbahaya dengan rentang PM 2,5 sebesar 300-500. Kategori sangat tidak sehat dengan rentang PM2,5 sebesar 200-299 atau kualitas udara dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar.

Kualitas udara masuk kategori berbahaya dengan rentang PM 2,5 sebesar 300-500. Secara umum, kualitas udara pada rentang tersebut dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi manusia.