Tertibkan 8 Warung Tempat Prostitusi, Basuki Tegaskan ASN di IKN Tak Terlibat

Andi M. Arief
9 Juli 2025, 10:09
IKN
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/tom.
Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono (kanan) berjalan keluar lift usai melakukan pertemuan dengan Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas'ud di Kantor Gubernur Kalimantan Timur, Samarinda, Rabu (9/4/2025). Dalam kunjungan kerjanya itu, Basuki Hadimuljono membahas tentang pembangunan akses konektivitas di wilayah Kalimantan Timur yang menuju ke IKN.
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengakui adanya aktivitas prostitusi di sekitar kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Namun, OIKN menegaskan tidak ada aparatur sipil negara (ASN) yang terlibat dalam praktik tersebut.

Kepala OIKN Basuki Hadimuljono mengatakan pihaknya telah menutup delapan warung yang berada sekitar 3 kilometer dari lokasi IKN di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara, menyusul temuan praktik prostitusi di area tersebut.

"ASN di IKN tidak ada yang menggunakan jasa PSK. Tapi saya tidak bisa berprasangka semua pekerja konstruksi bersih, karena ada juga yang tinggal di indekos di luar hunian resmi," ujar Basuki saat rapat di Gedung DPR, Selasa (8/7).

Basuki menambahkan, saat ini tersedia 14 menara rumah susun untuk hunian pekerja konstruksi di IKN dengan kapasitas mencapai 20.000 orang. Sebanyak 3.000 pekerja konstruksi terlibat dalam proyek infrastruktur jalan dan terowongan multiutilitas sepanjang 113,8 kilometer.

Pihaknya juga telah menelusuri informasi soal layanan prostitusi daring di sekitar IKN. Hasilnya, OIKN menilai informasi itu merupakan kabar lama yang kembali beredar.

"Kami tidak akan menutupi persoalan prostitusi di IKN. Kalau memang ada, pasti kami sampaikan. Tapi Deputi Pengendalian Pembangunan menyampaikan bahwa informasi tersebut adalah daur ulang dari kejadian sebelumnya," ujar Basuki.

Menko PM Kaget, Satpol PP Tertibkan 64 PSK

Menanggapi kabar ini, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Abdul Muhaimin Iskandar mengaku terkejut.

"Kok bisa gawat begitu, wah ini harus dicek," kata pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PKB itu di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (7/7).

Sebelumnya, Satpol PP Kabupaten Penajam Paser Utara juga menggelar operasi penertiban terhadap praktik prostitusi di wilayah sekitar IKN sepanjang 2025.

Kepala Satpol PP Bagenda Ali menyatakan pihaknya telah menggelar operasi di seluruh kecamatan, termasuk di Kecamatan Sepaku, yang menjadi bagian dari kawasan IKN.

"Kami lakukan operasi terhadap praktik prostitusi daring maupun luring di sekitar wilayah IKN," ujar Bagenda.

Dalam tiga operasi terakhir di Kecamatan Sepaku, pihaknya menertibkan total 64 orang yang diduga sebagai pekerja seks komersial.

"Operasi pertama menjaring dua orang, kedua 32 orang, dan ketiga 30 orang," ujarnya.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Andi M. Arief

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...