Bukalapak Catat Transaksi Harbolnas 2019 Naik 60%

ANTARA FOTO/APRILLIO AKBAR
Ilustrasi. Bukalapak mencatat transaksi pada 12 Desember 2019 naik 30% dibanding periode yang sama tahun lalu.
Editor: Agustiyanti
19/12/2019, 14.08 WIB

Bukalapak mencatat nilai transaksi penjualan sepanjang program Hari Belanja Nasional atau Harbolnas yang digelar pada 1-15 Desember 2019 meningkat 60% dibanding periode yang sama tahun lalu. Adapun khusus tanggal 12 Desember yang menjadi puncak Harbolnas, nilai transaksi meningkat 30%. 

"Jumlah transaksi pada 12 Desember merupakan tertinggi per hari sepanjang masa di perusahaan kami," demikian dikutip dari siaran pers Bukalapak, hari ini (19/12).

Kendati demikian, Bukalapak tak merinci nominal transaksi yang dicatatkan. Perusahaan juga mengklaim pendapatan yang diraih sepanjang periode program selama dua pekan naik hampir dua kali lipat dibanding periode yang sama tahun lalu. 

(Baca: Lampaui Target, Transaksi Harbolnas 2019 Tembus Rp 9,1 Triliun)

Produk-produk yang laris selama pesta diskon tersebut, yakni produk kebutuhan rumah tangga, makanan dan minuman, gadget, peralatan elektronik, dan pakaian. Secara perinci, perusahaan menjual lebih dari 470 ribu produk kopi, lebih dari 100 ribu headset, serta lebih dari 700 ribu pakaian dan celana.

Sementara itu, transaksi BukaEmas yang menjadi salah satu andalan Unicorn ini juga meningkat hingga empat kali lipat pada 12 Desember dibanding rata-rata transaksi harian sejak diluncurkan Agustus lalu. 

(Baca: Harbolnas 2019, Blibli.com Cetak Kenaikan Transaksi 1,7 Kali Lipat )

Di sisi lain, produk digital berupa token listrik dan game voucer habis dalam waktu 3 menit melalui program Flash Deal. Perusahaan mengklaim telah menjual lebih dari 57 juta Kwh token listrik selama program tersebut berlangsung. 

Program yang berlangsung selama 15 hari itu menawarkan berbagai diskon dengan total mencapai Rp 50 miliar. Bukalapak juga memberikan gratis ongkos kirim tanpa minimum belanja, Flash Deal Rp 12, dan cashback 99%. Konsumen juga berkesempatan mendapatkan mobil toko, ruko, dan kos-kosan senilai Rp 12 ribu melalui program Serbu Kalap.

Reporter: Cindy Mutia Annur