Buleleng Raih Penghargaan Tingkat Nasional

Katadata
Penulis: Arsip - Tim Publikasi Katadata
19/2/2019, 10.36 WIB

Buleleng meraih penghargaan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk kategori Pemerintah Daerah dengan Kinerja Terbaik Pelaksana Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2017-2018 Bidang Air Minum pada Desember 2018.

 

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Buleleng, Ketut Suparta Wijaya, menjelaskan ketepatan sasaran program, output, serta outcome yang dihasilkan Buleleng menjadi kunci keberhasilan daerah ini mengelola air minum.

 

Kabupaten Buleleng pada 2017 menerima Dana Alokasi Khusus senilai Rp 5 miliar dan pada 2018 sebesar Rp 3,5 miliar.

 

Suparta menambahkan Dinas PUPR berupaya keras memanfaatkan DAK ini agar dirasakan oleh masyarakat secara langsung. “Hasilnya, semua kegiatan dengan DAK sudah tuntas dilaksanakan, tuntas mulai dari pengambilan pada sumber air sampai mengalir ke sambungan rumah. Kami katakan tuntas, apabila sudah sampai mengalir ke rumah warga,” kata Suparta, seperti dikutip dari https://ppid.bulelengkab.go.id/.

 

Sebelum membangun pengelolaan air minum, Pemerintah Kabupaten Buleleng memetakan daerah-daerah rawan air, termasuk sejumlah wilayah yang rentan krisis air akibat topografi Buleleng yang nyegara gunung. Sejumlah desa tidak memiliki sumber air secara gravitasi, sehingga mengangkat air dari sungai atau tanah menggunakan sumur bor.

 

Di bidang kesehatan, Buleleng juga meraih penghargaan tingkat nasional, Indeks Kelola, dari Katadata. Penghargaan ini  mengukur efektivitas penggunaan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) oleh pemerintah daerah.

 

Tahun lalu, Buleleng  mengalokasikan anggaran kesehatan senilai Rp 405 miliar atau 18,74 persen dari total APBD 2018. Buleleng berinovasi mengembangkan fasilitas Puskesmas Keliling untuk menjangkau desa terpencil dan meningkatkan layanan mobil kesehatan Buleleng Emergency Service atau BES.

 

Selain dua penghargaan tersebut, Buleleng juga menyabet penghargaan National Procurement Award 2018 dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah untuk kategori Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) Teraktif dalam Pengiriman Pelaporan Kinerja Pengadaan.

 

Pada peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2018, Buleleng meraih penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) Kategori Pratama dan Pemenuhan Hak Sipil Anak Terbaik.

 

Di bidang lingkungan, Buleleng menerima Penghargaan Proklim Utama Tahun 2018 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, karena dinilai berhasil membina Program Kampung Iklim (Proklim).

 

Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Buleleng, mengusulkan tiga Desa Proklim, yaitu Desa Cempaga, Desa Umeanyar, dan Desa Pemuteran. Desa Pemuteran berhasil memperoleh Penghargaan Proklim Utama. Sedangkan untuk Desa Cempaga dan Desa Umeanyar memperoleh sertifikat.

 

Proklim adalah kegiatan untuk memberikan pemahaman dan wawasan kepada masyarakat tentang perubahan iklim dengan melakukan aksi nyata, adaptasi, dan mitigasi dalam menghadapi variabilitas iklim serta dampak perubahan iklim. 

 

Sementara di sektor andalan pariwisata, Buleleng meraih Yokatta Wonderful Indonesia Tourism Award 2018. Kementerian Pariwisata menilai Buleleng berprestasi dalam performa, inovasi, dan komitmen membanguan pariwisata daerah.

 

Upaya Buleleng mengembangkan wisata berbasis konservasi membuahkan prestasi. “Desa Pemuteran terus mendapat penghargaan wisata berbasis konservasi,” kata Kepala Dinas Pariwisata Buleleng Bali, Nyoman Sutrisna.

 

Buleleng juga mengantongi Tri Hita Karana Awards (THK Awards), yang menunjukkan Dinas Pariwisata setempat menerapkan nilai-nilai filosofi THK dalam mengelola pariwisata di Bali Utara. (*)