Kecewa dengan Putusan MK, Prabowo Ajak Pendukung Tak Berhenti Berjuang

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 02 Prabowo (kiri) dan Sandiaga Uno (kanan) berjabat tangan usai memberikan keterangan pers terkait putusan MK tentang perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pilpres 2019 di kediaman Prabowo, Jakarta Selatan, Kamis (27/6/2019).
Penulis: Rizky Alika
Editor: Yuliawati
27/6/2019, 22.36 WIB

Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyatakan menerima dengan legawa putusan Mahkamah Konstitusi yang menolak seluruh gugatan sengketa Pilpres yang diajukannya. Setelah dinyatakan kalah dalam Pilpres 2019, Prabowo mengajak pendukungnya untuk terus berjuang melalui berbagai forum lain.  

“Kami bisa berjuang di legislatif. Kami bisa berjuang di banyak forum-forum lain,” kata dia di kediamannya, Jakarta, Kamis (27/5) malam.

(Baca: MK Tolak Seluruh Gugatan Prabowo dalam Sengketa Pilpres 2019)

Prabowo mengatakan bersama koalisi memiliki massa pendukung yang riil. Oleh karena itu, dia mengajak terus berjuang untuk mewujudkan Indonesia adil dan makmur serta merdeka secara politik, ekonomi dan budaya.

Dia ingin kekayaan Indonesia dinikmati seluruh rakyat dan akan berupaya menghentikan kekayaan Indonesia lari ke luar negeri. “Kami ingin Indonesia berdiri di atas kaki sendiri dan tidak menjadi embel-embel asing,” ujarnya.

Prabowo menyebut dirinya kecewa terhadap ketetapan MK. “Sangat mengecewakan bagi kami dan pendukung Prabowo-Sandi,” ujarnya.

(Baca juga: Jokowi dan Ma'ruf Beri Pernyataan Hasil Putusan MK di Bandara Halim)

Setelah ini, Prabowo-Sandi akan segera konsultasi dengan tim hukum untuk meminta saran dan pendapat. “Apakah masih ada langkah hukum dan konstitusional lainnya yang bisa kami tempuh,” kata dia.

Langkah selanjutnya, kata Prabowo, akan tetap dalam koridor sistem yang berlaku, yaitu Undang-Undang Dasar 1945. Setelah ini, Prabowo-Sandi akan segera konsultasi dengan tim hukum untuk meminta saran dan pendapat. “Apakah masih ada langkah hukum dan konstitusional lainnya yang bisa kami tempuh,” kata dia.

Diskusi tersebut juga akan melibatkan seluruh pimpinan Koalisi Adil dan Makmur. Selain itu, ia juga akan mengundang seluruh relawan yang telah mendukung.

(Baca: Alasan Mahkamah Agung Tolak Permohonan Tim Prabowo soal Pilpres)