Jokowi Ajak Masyarakat Doakan Mendiang BJ Habibie

ANTARA FOTO/PUSPA PERWITASARI
Presiden Joko Widodo (kiri) menyambut Presiden ketiga RI BJ Habibie (kanan) di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (24/5/2019). Dalam pertemuan tersebut BJ Habibie mengucapkan selamat atas terpilihnya kembali Presiden Joko Widodo untuk periode 2019-2024 berdasarkan hasil rekapitulasi KPU, serta berpesan agar proses pemilu tidak membuat bangsa pecah dan menghambat pembangunan.
Penulis: Dimas Jarot Bayu
Editor: Ekarina
12/9/2019, 10.27 WIB

Presiden Joko Widodo mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk mendoakan mendiang Presiden ketiga RI Bacharuddin Jusuf Habibie. Hal tersebut disampaikan Jokowi ketika kembali melayat ke rumah duka di Jalan Patra Kuningan, Jakarta, Kamis (12/9).

Jokowi tiba di rumah duka pada pukul 09.00 WIB. Menggunakan kemeja putih dibalut jas hitam, Jokowi datang didampingi oleh istrinya, Iriana dan Mensesneg Pratikno.

“Seluruh masyarakat Indonesia, saya mengajak untuk berdoa bersama agar beliau diterima di sisi Allah di tempat yang paling baik di sisi-Nya,” kata Jokowi.

Layatan Kepala Negara merupakan kali kedua. Sebelumnya Jokowi juga sempat melayat mendiang BJ Habibie sesaat setelah menghembuskan nafas terakhir di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Rabu (11/9) malam. 

(Baca: Mengenang BJ Habibie dan Persembahan Terakhir untuk Ainun)

Bagi Jokowi, layatannya ini merupakan bentuk penghormatan kepada Habibie. “Terhadap pengabdian beliau pada bangsa dan negara,” ujarnya.

Almarhum BJ Habibie rencananya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan sekitar pukul 13.30 WIB. Jenazah almarhum akan dimakamkan di samping pusara istrinya, Ainun Besari.

Jokowi bakal memimpin upacara pemakaman jenazah Habibie. Sebagai bentuk penghormatan lain, pemerintah menetapkan hari berkabung nasional selama tiga hari. Masyarakat juga diimbau mengibarkan bendera setengah tiang, sebagai bentuk penghormatan.

(Baca: Habibie Meninggal, Bendera Setengah Tiang Dikibarkan Selama Tiga Hari)

BJ Habibie tutup usia setelah sempat dirawat selama sepekan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, kemarin. Ia mengalami gagal jantung dan fungsi organ tubuh yang melemah karena usia.

Reporter: Dimas Jarot Bayu