Harga 3 Pemain Bali United Naik usai Juara Liga 1 2019

ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Pemain dan official tim Bali United merayakan kegembiraan mereka, pasca mengalahkan tuan rumah Semen Padang FC dan memastikan meraih gelar juara Liga 1 2019, di Stadion GOR H Agus Salim, Padang, Sumatera Barat, Senin (2/12/2019). Bali United mengunci gelar juara kompetisi Liga 1 2019 di pekan ke-30 setelah mengalahkan Semen Padang FC dan meraih 63 poin dari 30 laga yang membuatnya unggul dari pesaing terdekatnya Borneo FC.
Penulis: Ridi F Khan
Editor: Doddy Rosadi
28/2/2020, 11.29 WIB

Bali United menutup musim 2019 dengan catatan apik sejak pertama kali berdiri pada 2014 silam. Torehan 64 poin dari 34 laga membuat klub berjuluk Serdadu Tridatu ini sukses menjuarai kasta tertinggi sepak bola Indonesia untuk pertama kalinya.

Ini menjadi catatan manis untuk Bali United, terlebih bila melihat selisih poin dengan pesaing terdekatnya yaitu Persebaya Surabaya yang meraih 54 poin dan Bhayangkara FC 53 poin.

Tak sedikit yang menilai kesuksesan Bali United merupakan kerja keras dari peran para pemainnya, seperti Ilija Spasojevic, Stefano Lilipaly, serta sang pelatih Steffano Cuggura alias Teco. Bali United berhasil menjadi tim tersolid dalam urusan bertahan di Liga 1 2019 dengan hanya kebobolan sebanyak 35 kali saja.

Berkat penampilan apik, terdapat beberapa pemain Bali United yang nilai jualnya melonjak naik selepas membawa Serdadu Tridatu menjadi kampiun Liga 1 2019. Siapa saja kah itu? Berikut 3 pemain yang nilai jualnya meroket usai membawa Bali United juara berdasarkan laman Transfermarkt

(Baca: Tanpa Pemain Asing, Apakah 3 Klub Kampiun Liga 1 Tetap Juara?)

William Pacheco

Bek Bali United, Willian Pacheco (Bali United FC)

Didatangkan pada awal musim 2019 dari klub Malaysia, Selangor FC, William Pacheco berhasil menjadi tembok kokoh bagi Bali United sepanjang musim bersama Gunawan Dwi Cahyo.

Kombinasi keduanya mengantarkan Bali United merajai kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1. Bahkan, klub berjuluk Serdadu Tridatu ini juga didapuk sebagai tim yang paling sedikit kebobolan dengan total 35 gol.

Berkat penampilannya yang apik tersebut, nilai jual bek asal Brasil ini  melonjak drastis dari yang awalnya berkisar 200 ribu euro (Rp 3 milliar) menjadi 450 ribu euro (Rp 6,8 milliar). Ini menjadi rekor tersendiri bagi Pacheco sepanjang kariernya sebagai pesepakbola profesional.

Ricky Fajrin

Bek Bali United, Ricky Fajrin (Bali United FC)

Di usianya yang baru menginjak 24 tahun, Ricky Fajrin sukses menjadi salah satu pemain kunci bagi Bali United saat menjuarai Liga 1 2019. Kehadirannya di sisi sebelah kiri pertahan Serdadu Tridatu selalu menjadi warna tersendiri di setiap pertandingan.

Berkat kematangannya dalam bermain pada musim 2019,  harga pemain berpaspor Indonesia ini melonjak naik. Berdasarkan data dari transfermarkt per 27 Desember 2019, nilai sang pemain kini mencapai angka 325 ribu euro (Rp 4,9 milliar).

Angka itu naik dari sebelumnya yang hanya berkisar 250 ribu euro (Rp 3,7 milliar). Dengan catatan tersebut, Fajrin pun didapuk sebagai pemain termahal kelima Serdadu Tridatu.

Dias Angga Putra

 
Bek Bali United, Dias Angga Putra (Bali United FC)

Walau sempat absen dalam awal musim, Dias Angga Putra akhirnya berhasil menjadi pilihan utama di sisi sebelah kanan pertahanan Bali United. Total dirinya tampil sebanyak 19 kali di Liga 1 2019 dan sukses mencetak dua assist.

Pencapaiannya tersebut tentu saja menuai pujian, mengingat Dias yang saat ini sudah berusia 30 tahun harus bersaing dengan pemain-pemain muda lainnya untuk mendapatkan tempat di skuat utama.

Usahanya pun membuahkan hasil positif. Trofi Liga 1 2019 menjadi hasil akhir dari perjuangan Dias. Selain itu, harga sang pemain juga melonjak tinggi usai membawa Bali United juara.

Berdasarkan transfermarkt, nilai jual Dias saat ini mencapai 125 ribu euro (Rp 1,8 milliar) atau naik dari harga sebelumnya yakni 75 ribu euro (Rp 1,1 milliar).

(Baca: Tiga Penyerang Lokal yang Diprediksi Bersinar di 2020)