Penyanyi Glenn Fredly meninggal dunia akibat penyakit meningitis pada Rabu (8/4). Pria dengan nama lengkap Glenn Fredly Deviano Latuihamallo ini lahir pada 30 September 1975.
Meski lahir di Jakarta, Glenn adalah seorang putra Maluku. Kedua orang tuanya, Hengki Latuihamallo dan Linda Latuihamallo berasal dari Ambon.
Ia telah menyukai dunia tarik suara dari kecil. Glenn menjuarai berbagai perlombaan, mulai dari lomba menyanyi yang diadakan oleh Yayasan Musik Indonesia pada tahun 1984, Vini Vidi Vici, hingga Cipta Pesona Bintang RCTI tahun 1992.
Glenn mengawali karirnya sebagai penyanyi profesional setelah lulus SMA pada tahun 1995. Saat itu ia menjadi vokalis band Funk Section. Setelah tiga tahun, ia memutuskan untuk bersolo karier dan meluncurkan album pertamanya.
Seolah memperkenalkan diri pada penikmat musik, album itu diberi judul sesuai nama depannya, Glenn. Dari delapan lagu dalam album tersebut, ada tiga lagu yang kerap dibawakannya, yaitu "Kau", "Cukup Sudah", dan "Mobil Mama" yang menjadi hits di Malaysia.
(Baca: Penyanyi Glenn Fredly Meninggal Dunia)
Sukses dengan album perdananya, dia meluncurkan album Kembali pada tahun 2000. Di album ini, lagu yang membuatnya makin terkenal adalah “Kasih Putih”.
Lagu itu membuat Glenn meraih penghargaan dalam kategori lagu terbaik dan penyanyi pria terbaik kategori musik R&B di Anugerah Musik Indonesia 2001. Meski, penjualan albumnya saat itu belum memuaskan pihak label.
Baru pada 2003, Glenn merilis album ketiga yang sekaligus menjadi pembuktiannya di kancah musik Tanah Air, Selamat Pagi, Dunia. Lagu tenarnya yang berjudul “Januari” sampai saat ini masih akrab di telinga banyak orang. Lagu patah hati ini tercipta setelah kisah cintanya dengan Nola B3 kandas.
Glenn memang dikenal dengan lagu-lagu dengan lirik romantis seperti "Terserah", dan "Akhir Cerita Cinta". Meski dia juga kerap membuat berbagai lagu bertempo cepat, namun kebanyakan masih bertema cinta seperti “Hikayat Cinta”, dan “You Are My Everything”.
Bagaimanapun, ia juga pernah merilis sebuah album rohani bertajuk Terang dengan sepuluh lagu di dalamnya.
Puas bersolo karier, Glenn dan dua sahabatnya Sandy Sondhoro dan Tompi membentuk Trio Lestari pada 2011 lalu. Ia pernah bekerja sama dengan Erwin Gutawa, Tohpati dan Ras Muhamad.
Selain menyanyi dan menciptakan lagu, Glenn juga menjadi produser untuk album Pasto (2005), Yura Yunita (2014), dan Hidayah (2016).
(Baca: Perluas Bisnis, Beri Sumbangan ke Pemusik Jalanan Bisa Lewat Go-Pay)
Setelah malang melintang di dunia musik, Glenn juga terjun dalam dunia film. Ia pernah menjadi produser dalam film Cahaya dari Timur: Beta Maluku dan Surat dari Praha.
Kariernya yang gemilang di dunia hiburan nyatanya tak semulus kisah cintanya. Selain dengan Nola B3, Glenn pernah gagal menjalin hubungan dengan Aura Kasih. Ia juga pernah bercerai dengan Dewi Sandra.
Pada Agustus 2019 lalu, menikahi penyanyi Mutia Ayu. Anak pertama mereka, Gewa Atlanta Syamayim Latuihamallo, lahir pada 28 Februari 2020.
Pria yang kerap bertopi ini juga merupakan Ketua Komite Kami Musik Indonesia (KAMI) yang memperjuangkan kesejahteraan mereka yang terlibat dalam industri musik.
"Musisi itu kan enggak cuma mereka yang ada di depan panggung atau yang menyanyi, yang di belakang panggung juga. Nah, kesejahteraan ini mencakup keberlanjutan profesinya," tutur Glenn, dikutip dari CNN, November 2019 lalu.
Selamat jalan Glenn Fredly.