Proyek Kereta Bandara Show
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Image title
7 Januari 2018, 13:47

Mengejar Pesawat dengan Kereta Bandara

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan kereta Bandara Soekarno-Hatta, Selasa, 2 Januari kemarin. Berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 83 Tahun 2011, Kereta Api Indonesia (KAI) bersama PT Angkasa Pura II (Persero) membentuk anak usaha bernama PT Railink untuk mengoperasikan kereta bandara.

Rencananya, kereta bandara akan terintegrasi dengan Mass Rapid Transit (MRT), Light Rail Transit (LRT), TransJakarta, hingga Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line. Pada awal operasional, kereta bakal melayani rute Stasiun Sudirman Baru–Stasiun Duri–Stasiun Batu Ceper–Bandara Soekarno Hatta.
Saat ini pemerintah masih menyiapkan rute dari Stasiun Manggarai.

Total panjang ruas jalur kereta bandara sepanjang 36,3 kilometer (km), terdiri dari jalur yang telah ada sepanjang 24,2 km dan trek baru (Batu Ceper-Bandara Soetta) sepanjang 12,1 km.

Kereta bandara bertujuan memudahkan masyarakat menuju dan dari bandara Soekarno Hatta. Waktu tempuh dari Stasiun Sudirman Baru menuju Bandara Soekarno-Hatta sekitar 54 menit, sementara apabila menggunakan mobil membutuhkan waktu sekitar dua jam.

(Baca: Ada Kereta Bandara, Commuter Line ke Tangerang Berkurang 17 Perjalanan)

Editor: Yuliawati

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami