Ada Dugaan Korupsi Pemberian Kredit, Ini Daftar Bank yang Beri Utang ke Sritex

Agustiyanti
21 Mei 2025, 16:06
sritex, pailit, bangkrut, korupsi, iwan lukminto, kredit bank
ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/Spt.
Buruh berjalan keluar dari Pabrik Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) di Sukoharjo, Jawa Tengah, Jumat (28/2/2025). Pabrik tekstil Sritex yang dinyatakan pailit dalam putusan Pengadilan Negeri (PN) Niaga Semarang akan menghentikan seluruh operasionalnya pada 1 Maret 2025.
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Kejaksaan Agung menangkap Direktur Utama PT Sri Rejeki Isman Tbk. atau Sritex (SRIL) Iwan Lukminto terkait kasus dugaan korupsi pemberian kredit bank. Perusahaan yang kini telah dinyatakan pailit ini tercatat memiliki utang terhadap 27 bank pada tahun lalu. 

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Harli Siregar mengatakan, penangkapan dilakukan penyidik untuk mengantisipasi Iwan lolos dari pemeriksaan. "Jadi penyidik tentu harus melakukan antisipasi ada kekhawatiran jangan sampai yang bersangkutan ini melarikan diri," kata Harli kepada wartawan di Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Rabu (21/5).

Berdasarkan kekhawatiran itu, penyidik melakukan pelacakan terhadap Iwan dan membawanya ke Kejaksaan Agung di Jakarta.

Harli mengatakan, perkara yang menjerat Iwan berkaitan dengan pemberian kredit dari beberapa bank, yang nilainya ditaksir Rp 3,6 triliun. Iwan juga diduga menerima pencairan kredit di berbagai bank.

"Bank daerahnya ada tiga, satu bank nasional, dan bank pemerintah," kata Harli.

Kendati demikian, Harli belum dapat menjelaskan lebih jauh, karena pemeriksaan masih dilakukan hingga saat ini sejak pukul 08.00 WIB. "Terkait dengan statusnya masih diserahkan ke penyidik karena itu wilayah kewenangan penyidik," kata Harli. 

Adapun Sritex saat ini telah dinyatakan pailit. Berdasarkan laporan keuangan yang terakhir kali dirilis perusahaan pada kuartal III 2024, Sritex tercatat memiliki utang jangka pendek pada satu bank dan utang jangka panjang pada 27 bank. 

Berikut daftar bank yang memberikan kredit ke Sritex

Utang Jangka Pendek: 

NoBankPinjaman
1PT Bank Central Asia TbkUS$ 12,6 Juta

Utang Jangka Panjang:

NoBankPinjaman
1PT Bank Central Asia TbkUS$ 72,9 Juta
2State Bank of India, Singapore BranchUS$ 43,8 Juta
3PT Bank QNB Indonesia TbkUS$ 38 Juta
4Citibank N.A., IndonesiaUS$ 37 Juta
5PT BPD Jawa Barat dan Banten TbkUS$ 35,9 Jua
6PT Bank Mizuho IndonesiaUS$ 35,2 Juta
7PT Bank Muamalat IndonesiaUS$ 27,4 Juta
8PT Bank CIMB Niaga TbkUS$ 26,7 Jura
9PT BPD Jawa TengahUS$ 26,2 Juta
10PT Bank Maybank Indonesia TbkUS$ 25,3 Juta
11PT Bank Negara Indonesia (Persero) TbkUS$ 23,8 Juta
12Bank of China (Hong Kong) LimitedUS$ 23,6 Juta
13PT Bank KEB Hana IndonesiaUS$ 22,1 Juta
14Standard Chartered BankUS$ 20,3 Juta
15Taipei Fubon Commercial Bank Co., Ltd.US$ 20 Juta
16Woori Bank Singapore BranchUS$ 19,9 Juta
17PT Bank DBS IndonesiaUS$ 18,9 Juta
18T Bank Permata TbkUS$ 18,1 Juta
19PT Bank China Construction Indonesia TbkUS$ 14,9 Juta
20PT Bank DKIUS$ 9,8 Juta
21Bank Emirates NBDUS$ 9 Juta
22PT Bank CTBC IndonesiaUS$ 7,3 Juta
23Deutsche Bank AGUS$ 7,1 Juta
24ICICI Bank Ltd., Singapore BranchUS$ 6,9 Juta
25PT Bank SBI IndonesiaUS$ 4,9 Juta
26PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 TbkUS$ 4,9 Juta
27PT Bank Danamon Indonesia TbkUS$ 4,8 Juta

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...