Pertamina NRE Gandeng Verso Energy Prancis Kembangkan Bahan Bakar Sintetis

Hari Widowati
30 Juli 2025, 07:54
Pertamina NRE, Verso Energy
Dok. Pertamina NRE
Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) dan perusahaan energi Prancis, Verso Energy, menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk mempercepat pengembangan solusi energi bersih dan dekarbonisasi, di Paris, Prancis, pada 22 Juli 2025.
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) dan perusahaan energi Prancis, Verso Energy, menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk mempercepat pengembangan solusi energi bersih dan dekarbonisasi. Kedua perusahaan menargetkan pengembangan bahan bakar sintetis (synthetic fuel atau e-fuel) berbasis hidrogen hijau dan biogenic CO2.

Penandatanganan MoU berlangsung di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Paris, pada 22 Juli 2025. Penandatanganan MoU disaksikan oleh Mohamad Oemar, Duta Besar Republik Indonesia untuk Prancis, dan Mathilde Teruya, Deputy Director, Head of South East Asia Division, Ministry of Europe & Foreign Affairs, yang hadir mewakili Laurent Saint-Martin, Minister Delegate for Foreign Trade and French Living Abroad, yang berhalangan hadir.

Pertamina NRE menyebut MoU ini menjadi tonggak penting dalam mempererat hubungan strategis antara Indonesia dan Prancis dalam bidang energi bersih, menyusul kunjungan Presiden Emmanuel Macron dan Presiden Prabowo Subianto.

John Anis, CEO Pertamina NRE, mengatakan kemitraan ini merupakan langkah strategis penting bagi perusahaan. "Kami berkomitmen membuka ruang kerja sama baru dalam energi bersih, tidak hanya di dalam negeri tetapi juga di kancah global. Kemitraan ini memungkinkan kami membawa visi dekarbonisasi Indonesia ke panggung internasional," ujar John Anis dalam keterangan resmi, Selasa (29/7).

Menurut John Anis, Prancis memiliki keunggulan teknologi dalam pengembangan bahan bakar sintetis. Adapun Indonesia memiliki potensi besar untuk mengimplementasikan bahan bakar sintetis ini secara luas.

Kebutuhan terhadap e-fuel, terutama untuk electro Sustainable Aviation Fuel (e-SAF) diperkirakan akan meningkat signifikan dalam beberapa tahun ke depan, khususnya di sektor penerbangan. Karena itu, kerja sama ini bukan hanya bersifat teknis tetapi juga strategis dari sisi investasi dan alih teknologi.

Skema Investasi Silang

Nota Kesepahaman ini juga mencakup skema investasi silang, yang memungkinkan Pertamina NRE untuk berinvestasi dalam proyek-proyek energi bersih yang dikembangkan Verso Energy di Prancis. Sebaliknya, mitra Prancis juga bisa berinvestasi di Indonesia. Skema ini mendukung pengelolaan portofolio global dan percepatan adopsi teknologi mutakhir di kedua negara.

Kemitraan ini memperkuat posisi Prancis sebagai pusat teknologi energi bersih dan destinasi utama investasi asing, sekaligus menegaskan komitmen Indonesia dalam mencapai target Net Zero Emission pada 2060. Kolaborasi ini diharapkan menjadi katalisator proyek-proyek energi masa depan yang lebih bersih, efisien, dan berkelanjutan secara global.

Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso menambahkan, Pertamina NRE menjadi entitas Pertamina Group untuk mendorong pengembangan energi transisi di Indonesia. Transisi energi merupakan upaya mencapai target bauran energi nasional, sebagai energi alternatif untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat.

"Sejalan dengan Asta Cita Pemerintah dalam mencapai ketahanan energi nasional, Pertamina Group melakukan berbagai inovasi untuk menggali potensi energi baru terbarukan di dalam negeri," kata Fadjar.

Ia menambahkan, Pertamina sebagai pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen mendukung target net zero emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...