Bos GoTo dan Indosat Ungkap Alasan Bikin Sahabat-AI, Teknologi Mirip ChatGPT

Kamila Meilina
2 Juni 2025, 15:31
goto, gojek, indosat, sahabat-ai
YouTube GoTo
Direktur Utama Patrick Walujo dalam acara peluncuran Sahabat-AI di Jakarta, Senin (2/6).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Bos GoTo Gojek Tokopedia dan Indosat Ooredoo Hutchison mengungkapkan alasan mengembangkan teknologi model bahasa besar alias large language model (LLM) Sahabat-AI. Teknologi seperti ini menjadi ‘mesin’ di balik ChatGPT, Gemini hingga MetaAI garapan big tech global.

“Perjalanan (pengembangan Sahabat-AI) dimulai lebih dari setahun lalu. GoTo Gojek Tokopedia mencari mitra dari Amerika, tetapi belum menemukan. Akhirnya, dibantu teman-teman dari Singapura,” kata Direktur Utama Patrick Walujo dalam acara peluncuran Sahabat-AI di Jakarta, Senin (2/6).

Pengembangan Sahabat-AI didukung oleh AI Singapore dan Tech Mahindra. LLM open-source ini menggunakan perangkat lunak Nvidia AI Enterprise, termasuk NVIDIA NeMo, untuk melatih model dan meningkatkan pemahaman bahasa secara umum.

LLM adalah program atau model yang dapat mengenali dan menghasilkan teks, serta memproses bahasa. Kemampuan LLM ini membuatnya mampu berinteraksi dan berkomunikasi dengan pengguna menggunakan bahasa yang alami, seolah-olah sedang berbicara dengan sesama manusia.

LLM didasarkan pada konsep mesin pembelajaran atau machine learning, dengan fokus pada jenis jaringan saraf tiruan yang dikenal sebagai model transformer. Machine learning ini memungkinkan LLM memprediksi dan mengolah teks dari perintah yang diberikan, seolah-olah memiliki pemahaman yang mendalam terhadap bahasa manusia.

Butuh dataset yang sangat besar untuk melatih LLM, terdiri dari ribuan hingga jutaan gigabyte teks. Kualitas dataset sangat memengaruhi kemampuan LLM dalam belajar dan memahami bahasa dengan alami, sehingga dataset yang digunakan biasanya sangat terkurasi.

Oleh karena itu, pengembangan LLM disebut-sebut membutuhkan dana yang besar.

Patrick menjelaskan, GoTo Gojek Tokopedia mengembangkan teknologi LLM untuk meningkatkan layanan. “GoFood misalnya, orang mencari makanan yang akan dibeli menggunakan fitur pencarian dan hasilnya bisa sampai 1.000 variasi. AI akan mempermudah konsumen menemukan yang diinginkan,” kata dia.

Teknologi AI tersebut juga bisa digunakan untuk meningkatkan layanan pelanggan alias customer services. “Sebanyak apapun customer services manusia, tidak akan cukup. Kami pun melatih AI untuk CS Gojek dan Gopay,” Patrick menambahkan.

Sahabat-AI, sebagai LLM open sources, juga bisa diunduh dan digunakan oleh pengembang perangkat lunak atau developer software lain. LLM lokal ini dilatih dengan platform AI full-stack NVIDIA dan dirancang untuk menghadirkan solusi teknologi bagi kebutuhan sehari-hari masyarakat Indonesia. Pada tahap pertama, Sahabat-AI diluncurkan dengan model LLM berparameter delapan dan sembilan miliar.

Director and Chief Business Officer Indosat Ooredoo Hutchison M Danny Buldansyah menambahkan, pengembangan Sahabat-AI bertujuan membangun ekosistem AI di Indonesia.

“Memang masih banyak ahli global yang belum kami gunakan ilmunya. Akan tetapi, saya yakin Sahabat-AI ini akan bisa di-recognise di global,” kata dia dalam acara yang sama.

Sementara itu, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital atau Komdigi sekaligus Komisaris Utama Indosat Nezar Patria menjelaskan inisiatif Sahabat-AI selaras dengan peta jalan pengembangan AI.

“Tren di dunia yakni mengelola LLM dengan bahasa lokal. Di Singapura, ada LLM MERaLiON yang mengolah bahasa-bahasa Asia Tenggara. Inisiatif ini, dalam tech race di tingkat global, itu yang paling penting tentang bagaimana penyerapan teknologi di berbagai sektor,” ujar Nezar.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Kamila Meilina

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...