Elon Musk Rilis 3 Karakter Grok: Pacar AI Valentine dan Ani, Panda Anti-agama


Grok milik Elon Musk kini menyediakan fitur pacar AI dengan karakter anime bernama Ani dan Valentine, serta sahabat Bad Rudy dalam bentuk Panda dengan jargon ‘anti-agama’. Ketiganya bisa diajak bicara oleh pengguna.
Produk buatan xAI milik Elon Musk itu menyebut karakter itu sebagai ‘companions’. Dalam video yang diunggah di X dan dalam percakapan dengan NBC News, Bad Rudy mengatakan ingin melakukan berbagai rencana kekerasan, mulai dari mencuri kapal pesiar dari dermaga California hingga menggulingkan Paus.
Panda anti-agama Bad Rudi telah memberi tahu pengguna dalam berbagai pertemuan bahwa mereka ingin mengacaukan pernikahan, mengebom bank, mengganti susu formula bayi dengan wiski, membunuh miliarder, dan mengisi pasokan air kota dengan saus pedas dan glitter.
Sementara itu, pacar anime AI Ani tampil grafis dengan cara yang berbeda. Karakter ini mengenakan gaun terbuka, dan bisa melepas bajunya hingga hanya tersisa pakaian dalam, menurut video interaksi yang diunggah di X.
Lalu, pacar anime Valentine berwajah muram dan berambut gelap. “Kepribadiannya terinspirasi oleh Edward Cullen dari Twilight dan Christian Grey dari 50 Shades,” kata Elon Musk melalui X.
Setelah mempertimbangkan nama-nama potensial dengan pengguna di kolom komentar, Musk memutuskan untuk memilih ‘Valentine’, yang diambil dari nama karakter dari buku "Stranger in a Strange Land" karya Robert A. Heinlein.
His name will be Valentine, after the protagonist in Stranger in a Strange Land, the Heinlein book where our AI name “Grok” was created.
To Grok something means to understand deeply and empathetically. https://t.co/w5ZvBzDcKa— Elon Musk (@elonmusk) July 17, 2025
Ketiga karakter animasi itu merespons perintah suara atau pertanyaan tes. Saat menjawab, bibir mereka bergerak dan membuat gestur yang realistis.
Sifat grafis dari Ani, Kylo, dan Panda anti-agama menjadikan Grok sebagai pengecualian di antara chatbot AI populer, seperti ChatGPT.
Pusat Nasional Eksploitasi Seksual, lembaga nirlaba anti-pornografi dan anti-eksploitasi seksual, pada Selasa (14/7) meminta xAI untuk menghapus chatbot Ani.
"Karakter yang terpornografi ini tidak hanya melanggengkan objektifikasi seksual terhadap perempuan dan anak perempuan, tetapi juga menumbuhkan hak seksual dengan menciptakan karakter perempuan yang memenuhi tuntutan seksual pengguna," kata Wakil Presiden Senior Inisiatif dan Program Strategis di Pusat Nasional Eksploitasi Seksual Haley McNamara dalam pernyataan pers.
Ketiga pendamping animasi itu tersedia untuk siapa saja, termasuk pengguna Grok tanpa langganan berbayar, tetapi pengguna harus berlangganan melalui pengaturan aplikasi untuk mendapatkan akses.
Pengguna juga harus berlangganan untuk melihat versi vulgar Bad Rudi.
Elon Musk mengatakan pada Senin (13/7), bahwa karakter pendamping itu merupakan bagian dari peluncuran terbatas dan bahwa ia akan mempermudah pengaktifan fitur dalam beberapa hari. Orang terkaya di dunia versi Bloomberg ini mengatakan dirinya terlibat langsung dalam pembuatan versi terbaru Grok.