Tumbuh 60 Kali Lipat, Gojek Bakal Rilis Asuransi Bencana Lewat GoSure
Buat ringkasan dengan AI
Gojek bekerja sama dengan PasarPolis merambah pasar asuransi lewat GoSure pada Oktober 2019 lalu. Startup itu berencana meluncurkan produk asuransi untuk bencana alam seperti banjir dan kebakaran.
Saat ini, ada tiga produk asuransi yang tersedia di GoSure yakni perjalanan, kendaraan bermotor, dan layar ponsel (crack screen). Penjualannya pun tumbuh 60 kali lipat sejak diluncurkan atau dalam tiga bulan.
“Rencananya kami mau buat satu produk baru per bulan. Salah satunya bencana seperti banjir dan kebakaran. Orang jarang tahu itu,” kata Head of Third Party Platform Gojek Sony Radhityo di Jakarta, Rabu (5/2).
Sony menjelaskan, sejauh ini produk asuransi yang paling banyak dibeli yakni layar ponsel. Hanya, ia tidak memerinci jumlah yang terjual maupun kontribusinya.
(Baca: Gandeng PasarPolis, Gojek Luncurkan Layanan Asuransi Go-Sure)
Perusahaan penyedia layanan on-demand itu menerapkan dua skema dalam menawarkan produk termasuk asuransi. Pertama, merekomendasikan produk yang cocok. Kedua, pengguna mencari sendiri produk yang diinginkan.
CEO PasarPolis Cleosent Randing menambahkan, produk asuransi yang disediakan berfokus pada persoalan yang paling banyak ditemui pengguna (tailor-made) seperti layar ponsel rusak. Pengguna bisa mengakses layanan itu lewat GoSure di aplikas Gojek.
Kemudian akan muncul kode Quick Response (QR Code) jika penguna ingin mengajukan klaim atas layar ponsel yang rusak. Kode QR itu merekam kode IMEI ponsel, sehingga perusahaan bisa memastikan perangkat tersebut yang diasuransikan.
Dalam waktu dekat, Cleosent berharap asuransi layar ponsel itu dilengkapi dengan layanan pengantaran Gojek. “Bagaimana nantinya bisa sehari. Diambil dan dikembalikan ponselnya lewat GoSend,” kata dia.
(Baca: Kantongi Investasi 3 Unicorn, PasarPolis Incar 1 Juta Pemegang Polis)
Produk asuransi layar ponsel bisa dibeli mulai dari Rp 20 ribu per tahun, dengan tanggungan hingga Rp 10 juta. Untuk perlindungan kendaraan motor bisa dibeli seharga Rp 50 ribu per tahun, dengan manfaat hingga Rp 2,5 juta.
Startup teknologi asuransi (insurtech) ini pun bekerja sama dengan beberapa perusahaan asuransi. Perusahaan yang berdiri pada 2015 ini menyediakan platform agregator produk asuransi.
PasarPolis mendapatkan pendanaan seri A dari Gojek, Traveloka, dan Tokopedia pada 2018 lalu. Perusahaan ini juga sudah bekerja sama dengan Gojek meluncurkan GoProteksi, produk asuransi untuk mitra pengemudi pada 2017.
