Perceraian Artis Korea Alihkan Perhatian Warganet dari Sidang MK
Tagar #TerimaHasilMK menjadi topik paling populer (trending topic) di Twitter Indonesia sore hari ini (27/6). Penyebabnya, masyarakat memantau hasil putusan hakim Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa Pilpres 2019. Namun, berita seputar perceraian artis Korea Selatan, yakni Song Jong Ki dan Song Hye Kyo sempat menyita perhatian warganet Indonesia.
Hal itu terlihat dari tagar #SongSongCouple yang menjadi topik paling populer sejak pukul 10.00 hingga 13.00 WIB di Twitter. Ada sekitar 140 ribu unggahan yang menggunakan #SongSongCouple di Twitter.
Sedangkan tagar #TerimaHakimMK baru menjadi topik paling populer di Twitter sejak 14.00 WIB. “Jadi siapa yang lebih penasaran dengan penyebab perceraian #SongSongCouple daripada hasil keputusan MK?” kata Lulu Harahap melalui akun Twitter-nya @lulu_harahap, Kamis (27/6).
(Baca: Sidang MK Kondusif, Kominfo Tak Akan Batasi Media Sosial)
Hal senada disampaikan juga oleh Agung Hesti. “Lebih penasaran dengan penyebab cerainya Song Jong Ki dan Song Hye Kyo dibanding hasil putusan MK,” katanya melalui akun @AgungHesti.
Platform berita seputar budaya Korea, Soompi melaporkan, Song Jong Ki menggugat cerai Song Hye Kyo pada hari ini. Padahal, pernikahan kedua pemain drama Descendants of the Sun ini belum genap dua tahun. Mereka menikah pada Oktober 2017 lalu.
The Korea Times sempat menyebutkan, jumlah penggemar kebudayaan Korea di seluruh dunia naik 22% dari 73,12 juta pada 2017 menjadi 89,19 juta tahun lalu. Data itu diperoleh dari kajian pemerintah Korea dan beberapa yayasan yang berafiliasi, termasuk The Korea Foundation.
(Baca: MK Tolak Dalil Prabowo-Sandiaga Soal Praktik Vote Buying)
Secara spesifik, penggemar K-pop yang tinggal di Asia dan Oseania mencapai 70,59 juta anggota dari 457 fan klub. Hal ini bisa menjadi salah satu penyebab tingginya antusias warganet di Asia, termasuk Indonesia terkait berita seputar artis Negeri Ginseng.
Kendati begitu, perhatian warganet mulai tertuju kepada putusan MK pada sore hari ini. Bukan hanya #TerimaHasilMK, warganet menyalurkan opininya terkait putusan MK melalui Twitter menggunakan #dukung MK dan #PutusanMKYangTerbaik. Kedua tagar itu juga masuk jajaran topik populer di Twitter Indonesia hari ini.
Secara keseluruhan, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) juga memantau penyebaran hoaks terkait putusan MK di media sosial. Jika ditemukan adanya penyebaran hoaks bersifat menghasut atau memecah belah bangsa secara masif, maka Kominfo bakal membuka opsi membatasi akses media sosial.
(Baca: Sidang Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2019 Digelar Siang Ini)
