Pengguna Melonjak Akibat Corona, Aplikasi TikTok Diunduh 1 Miliar Kali
Buat ringkasan dengan AI
Aplikasi media sosial, TikTok meraih 1 miliar lebih unduhan di Play Store. Platform video pendek ini pun menempati urutan kedua yang paling banyak diunduh. Salah satu faktor pendorongnya, masyarakat lebih banyak di rumah saat pandemi corona.
TikTok berhasil mendapatkan 1 miliar pengunduh sejak Maret lalu. Pada Januari, aplikasi media sosial ini juga berhasil meraih peringkat yang sama, lalu turun ke posisi ketiga pada Februari
"TikTok selalu berada di peringkat atas aplikasi gratis, baik di Apple App Store dan Google Play Store," demikian dikutip dari Gizchina, Selasa (14/4). (Baca: Youtube Kembangkan Shorts, Apakah Mampu Lawan Dominasi TikTok?)
TikTok bersaing ketat dengan aplikasi di bawah naungan Facebook, seperti Instagram dan WhatsApp. Berdasarkan data dari Sensor Tower, TikTok menggeser aplikasi Facebook dan Messenger pada tahun lalu.
Aplikasi besutan perusahaan Tiongkok, Bytedance itu diunduh 740 juta kali sepanjang 2019. Meski begitu, TikTok belum bisa mengalahkan WhatsApp yang ada di posisi pertama aplikasi paling banyak diunduh pada tahun lalu.
Kini, unduhan TikTok mencapai lebih dari 1 miliar akibat mewabahnya virus corona. "Tampaknya pandemi yang sedang berlangsung telah meningkatkan unduhannya," demikian dikutip dari Android Police, akhir pekan lalu (12/4).
(Baca: Punya 625 Juta Pengguna Aktif, TikTok bisa Lebih Besar dari Instagram)
Di tengah mewabahnya Covid-19, banyak negara menerapkan karantina wilayah (lockdown) dan menjaga jarak fisik satu sama lain (physical distancing). Hal itu membuat orang-orang menggunakan TikTok sebagai media hiburan.
TikTok memungkinkan pengguna untuk membuat video lipsing mulai dari tiga hingga 15 detik. Ada juga video pengulangan yang berlangsung selama tiga hingga 60 detik.
Berdasarkan data Sensor Tower, jumlah unduhan TikTok selama 1-23 Maret meningkat 5% dibandingkan periode yang sama bulan sebelumnya. Pendapatan kotor TikTok pun meningkat 10% dari US$ 42 juta menjadi US$ 46,4 juta pada Maret.
(Baca: Salip Facebook, Aplikasi TikTok Paling Banyak Diunduh Kedua di Dunia)
Di Amerika Serikat (AS), jumlah unduhan aplikasi TikTok meningkat 18% setiap pekan selama pandemi corona. Pada 16-22 Maret, aplikasinya diunduh 2 juta kali di Negeri Paman Sam.
Lonjakan paling tinggi terjadi di Eropa. Aplikasi TikTok diunduh 237 ribu kali selama 16-22 Maret atau meningkat 35% dibandingkan pekan sebelumnya.
Berdasarkan data tahun lalu, pangsa pasar terbesar TikTok yaitu Tiongkok dan India. Di Negeri Bollywood, aplikasi media sosial itu diunduh 466,8 juta kali di App Store dan Google Play Store. Pangsa pasar terbesar ketiga yakni AS dengan 123,8 juta unduhan.
(Baca: Melebihi Instagram, Pengguna TikTok Tembus 1,5 Miliar)
