Mitra BNI Janedan Memperkenalkan Tas dan Dompet Tanpa Jahitan

Memperkenalkan teknik slip and lock alias menyelipkan dan mengunci, Janedan menyuguhkan tas-tas dan dompet ekslusif dengan desain elegan. Pemilik Janedan dari Bantul Yogyakarta ini Adi Nugroho yang ditemui dalam pameran Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kantor Pusat BNI Jakarta, 3 Maret 2020, menuturkan, “Konsepnya memang satu lembar satu produk, dan itu jadi cirikhas Janedan.”

Janedan menggunakan kulit sapi, dengan sentuhan pewarnaan alami dari kayu dan daun-daunan. Karena alami ini, warna dalam satu produk tidak sama rata, dan justru itu makin membuat produk Janedan makin esklusif. Jika ada sisa, akan dibuat produk yang lebih kecil, dengan tetap menggunakan prinsip tidak boleh memakai sambungan, tetap utuh satu potong atau lembar bahan baku kulit.

Perjalanan bisnis Adi Nugroho lewat Janedan ini sebenarnya tak disengaja.  Bermula dari keinginannya membuatkan tas berbentuk gajah buah hatinya, pada 2016. “Saya pengin anak saya punya tas keren, kebetulan suka gajah, saya  gali oh gajah itu hewan yang dilidungi, lalu pas ada satu event saya ikutkan ternyata jadi juara, wah berarti saya harus serius nih,” ungkap Adi. Lalu bedirilah Janedan yang memang membidik pasar high end.  “Mulailah saya set up brand ini, memikirkan material, teknik dan lain-lain,” tambahnya.

Untuk terus mengembangkan kualitas dan desain, Adi kerap mengikutkan Janedan dalam lomba. Lomba itu tak sekadar untuk menjadi juara, tapi membangun brand dan mempetkenalkan Janedan sebagai high end product. “Semuanya ada apresiasi bagus, ya saya harus terus mengeksplor desainnya dan memperkenalkan di Indonesia maupun di luar negeri,” tambahnya. Menurut Adi, dia banyak mendengarkan konsumen untuk bekal mengembangkan desain.    

 

Dukungan BNI

Saking serius dan komitnya mengunggulkan kualitas, setiap akan pameran Adi membawa produknya untuk dikurasi. “Nah kebetulan kok lolos kurasi terus,” kata Adi sembari menyampaikan harapannya akan lolos juga dalam kurasi menjelang event New York Now (NYNOW) 2020. Ya, Janedan hadir dalam pameran yang melibatkan 30 UMKM/ sosiopreneur jagoan BNI di Kantor Pusat BNI 2-3 Maret 2020.  Jika terpilih Jaendan akan ikut berpameran yang bekerja sama dengan Konsulat Jendral RI di New York Amerika Serikat. Sebelumnya Adi juga ikut pameran Inacraft yang disponsori BNI.

Adi mengatakan sudah tiga tahun ini bekerja sama dengan BNI. “BNI banyak membantu pemasaran, banyak pesan produk kita,” tambah Adi. Tahun lalu, Adi mulai menikmati Kredit Usaha Rakyat (KUR) BNI.