Anwar Ibrahim akan Temui Prabowo di Indonesia, Konsultasi Tahunan Malaysia-RI

Ameidyo Daud Nasution
27 Juli 2025, 19:27
anwar ibrahim, malaysia, prabowo
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/app/nym.
Presiden Prabowo Subianto (kanan) berjabat tangan dengan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim (kiri) sebelum pertemuan bilateral di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (27/6/2025).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim akan melawat ke Indonesia pada Senin (28/7) hingga Selasa (29/7). Dalam lawatannya, Anwar akan bertemu Presiden Prabowo Subianto dalam Konsultasi Tahun ke-13 Indonesia-Malaysia.

Kementerian Luar Negeri Malaysia mengatakan konsultasi ini merupakan mekanisme bilateral tertinggi Indonesia dan Malaysia. Tujuannya peningkatan kerja sama kedua negara.

"Konsultasi kali ini merupakan peluang penting meningkatkan hubungan strategis," demikian keterangan Kemlu Malaysia, Minggu (27/7) dikutip dari Antara.

Agenda ini sudah dilaksanakan secara bergilir sejak 2006. Beberapa hal yang menjadi pembahasan di antaranya perdagangan, industri, pangan, pendidikan, konektivitas, pertahanan, serta keamanan.

Prabowo dan Anwar juga akan menyaksikan pertukaran nota kesepahaman dalam sektor perbatasan darat, kesehatan, komunikasi dan teknologi informasi.

Selain itu, Anwar Ibrahim akan mengunjungi Sekretariat ASEAN untuk memenuhi undangan Sekretaris Jenderal ASEAN Kao Kim Hourn. Dia akan memberikan pidato mewakili Malaysia sebagai Ketua ASEAN tahun ini.

Dalam kunjungannya ke Indonesia, Anwar didampingi Menteri Luar Negeri Mohamad Hasan, Menteri Dalam Negeri Saifuddin Nasution, Menteri Investasi, Perdagangan, dan Industri Tengku Zafrul Aziz, dan Menteri Pendidikan Fadhlina Sidek.

Bulan lalu, Prabowo telah mengunjungi Malaysia untuk bertemu Anwar Ibrahim. Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas isu-isu bilateral, regional, dan global, termasuk penyelesaian perbatasan dan dukungan terhadap kemerdekaan Palestina.

Salah satu poin utama dalam pertemuan tersebut adalah mempercepat penyelesaian masalah perbatasan yang masih tertunda. Prabowo dan Anwar sepakat bahwa isu perbatasan seperti wilayah Ambalat perlu diselesaikan secara teknis namun tetap mengedepankan prinsip saling menguntungkan.

“Bahkan, untuk wilayah yang masih dalam sengketa seperti Ambalat, kita sudah menyepakati kerja sama ekonomi melalui skema joint development,” ujar Prabowo saat pernyataan pers bersama Anwar di Istana Merdeka, Jakarta, seperti disiarkan dalam Youtube Sekretariat Presiden, Jumat (27/6).


Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...