MRT Beroperasi Normal Meski Sebagian Wilayah Jakarta Banjir
Buat ringkasan dengan AI
Moda transportasi massal, MRT Jakarta tetap beroperasi normal meski banjir melanda sejumlah lokasi permukiman dan jalan raya di wilayah Jakarta.
Berdasarkan pantauan, MRT dari arah Lebak Bulus ke arah Bundaran Hotel Indonesia pada Rabu pagi (1/1) relatif sepi dibandingkan hari-hari biasa. Kepadatan penumpang hanya terjadi gerbong depan kereta.
Adapun durasi waktu yang dibutuhkan dari Stasiun MRT Lebak Bulus hingga Stasiun MRT Bundaran HI juga normal, yaitu kurang dari 30 menit.
(Baca: Banjir Hampir Merata di Wilayah Jakarta, Berikut Lokasinya)
Sebelumnya, MRT Jakarta memprediksi lonjakan penumpang yang menggunakan layanan Kereta Ratangga mencapai 120 ribu orang pada penyambutan Tahun Baru 2020 terutama di titik pusat, yaitu Stasiun Bundaran HI.
"Kemungkinan akan lebih tinggi dari 110 ribu penumpang hari ini, di rentang 110 ribu sampai 120 ribu penumpang," kata Sekretaris Korporat MRT Jakarta Muhammad Kamaluddin, Selasa (31/12).
Penumpang pada pergantian tahun diperkirakan meningkat sebesar 30 persen dari total penumpang per hari yang mencapai 93 ribu penumpang pada Desember 2019.
"Ada tambahan volunteer di area 'passenger gate' untuk malam tahun baru sebanyak 32 orang. Ini antisipasi MRT agar pelayanan MRT tetap terjaga dengan baik," kata Kamaluddin.
(Baca: Jakarta Banjir, PLN Padamkan Listrik di Sejumlah Lokasi)
Hujan deras yang mengguyur sejak semalam membuat sejumlah wilayah di Jakarta dan sekitarnya mengalami banjir. Di beberapa wilayah, tinggi genangan air bahkan mencapai lebih dari satu meter.
Berdasarkan pantauan TMC Polda Metro Jaya yang diunggah melalui akun Twitter-nya, banjir terjadi hampir merata di seluruh wilayah Jakarta. Salah satunya di wilayah Pinang Ranti, Jakarta Timur dengan tinggi mencapai seatap rumah hingga pukul 07.00 WIB.
Banjir juga terjadi di Jalan Haji Ipin Pondok Labu, Jakarta Selatan dengan tinggi air mencapai 60-80 cm hingga pukul 07.30 WIB. Kemudian wilayah Kemang Selatan dengan tinggi air mencapai 50-60 cm.
Di perempatan kuningan Jalan Gatot Subroto juga terjadi genangan air mencapai 30-40 cm. Lalu di depan Kampus Atmajaya di Jalan Jenderal Sudirman, tinggi air mencapai 30-40 cm.
