Jokowi Dikunjungi UN ESCAP, Bahas Rencana Pertemuan PBB Asia Pasifik
Buat ringkasan dengan AI
Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Sekretaris Eksekutif Komisi Ekonomi dan Sosial Perserikatan Bangsa-Bangsa atau UN ESCAP Armida Salsiah Alisjahbana. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, Armida yang pernah menjabat sebagai Kepala Bappenas ini mengundang pemerintah untuk hadir dalam pertemuan komisi PBB Asia Pasifik yang ke-76.
Pertemuan tersebut akan digelar pada 8 -22 Mei 2020 di United Nations Conference Centre, Bangkok, Thailand. Namun, Retno tidak menjelaskan detail poin yang akan dibahas dalam pertemuan tersebut. Adapun Indonesia diundang karena dianggap sebagai negeri maritim.
"Karena isu yang akan dibahas di dalam itu adalah terkait masalah Indonesia yang dikenal sebagai negara kepulauan," kata Retno usai bertemu dengan Jokowi di Istana Presiden, Jakarta, Kamis (27/2).
(Baca: Korban Corona Bertambah Jadi 213 Orang, WHO Tetapkan Gawat Darurat )
Dalam pertemuan tersebut, Indonesia dapat membahas persoalan maupun membagikan informasi terkait maritim dan kelautan. Masalah perubahan iklim juga akan disinggung dalam pertemuan tersebut.
Para anggota PBB Asia Pasifik juga akan membahas isu Sustainable Development Goals atau SDG's . "Juga kerja sama dengan negara-negara Pasifik Selatan termasuk masalah ocean," ujar dia.
(Baca: Menyoal Keraguan atas Kemampuan Indonesia Mendeteksi Virus Corona)
Sebagai informasi, pertemuan tersebut akan terbagi dalam dua sesi, yaitu segmen menteri dan pejabat senior. Sejumlah acara khusus juga akan diadakan selama sesi tersebut.
Sebagaimana diputuskan oleh Komisi, tema dari pertemuan tersebut adalah "Mempromosikan kerja sama ekonomi, sosial dan lingkungan di lautan untuk pembangunan berkelanjutan."
